Walikota Padang: Sistem Zonasi Mendekatkan Siswa ke Sekolah
Betrans,Padang,Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) baru saja
menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud)
baru yaitu No 14 Tahun 2018 Tentang Penerimaan Peserta Didik Baru
(PPDB). Peraturan ini memberlakukan sistem zonasi sekolah yang
mengharuskan siswa memilih untuk melanjutkan ke sekolah terdekat.
Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menilai hal ini merupakan upaya
pemerintah mendekatkan siswa dari lingkungan tempat tinggalnya ke
sekolah. Dengan sistem ini, siswa juga lebih terarah memilih sekolah
lanjutan.
"Sekaligus ini (sistem zonasi sekolah) merupakan tantangan bagi para
pendidik untuk memeratakan jangkauan pendidikan terhadap anak
berkemampuan lebih dan yang kuran.
Jangan sampai terkonsentrasi menerima siswa yang memiliki nilai bagus
saja di satu sekolah sementara yang nilainya kurang tidak tertampung
sehingga terjadi ketimpangan," kata Mahyeldi saat meninjau proses PPDB
di SMP Negeri 25 Padang, Kamis (28/6/2018).
Mahyeldi menegaskan kepada para pendidik bahwa tujuan mendidik adalah
memberikan motivasi kepada peserta didik agar lebih meningkat
kecerdasannya secara akademis, emosional dan spirutalnya.
"Ketiga komponen itu harus diperhatikan sehingga nanti peserta didik memiliki prestasi," ujar Mahyeldi.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Barlius juga memonitor
PDSB di SMP Negeri 7 Padang. Di kedua sekolah yang terletak di Lolong
Belanti ini bakal menerima siswa baru sebanyak 500 lebih, masing-masing
sebanyak 240 siswa di SMPN 25 dan 274 siswa di SMPN 7.
Barlius mengatakan terdapat 43 unit SMP Negeri yang sudah membuka
penerimaan peserta didik baru. Semua sudah diatur zonasinya sesuai
dengan jarak dan lingkup kelurahan atau kecamatan. Selain itu, bila
calon siswa baru tidak masuk dalam seleksi di sekolah negeri yang ada
juga dapat memasuki sekolah swasta.
"Ada 53 SMP swasta di Kota Padang dengan mutu sekolah yang tidak kalah
bagus. Atau bisa juga memilih MTS Negeri dan swasta yang ada," tukas
Barlius. (yz).