Optimalkan Peran Dubalang Kota untuk Jaga Kondusifitas Keamanan
Betrans.com Padang – Pemerintah Kota Padang terus berupaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi warganya, salah satunya melalui program Dubalang Kota.
Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir menyatakan bahwa keamanan merupakan harga mati. Ia menekankan bahwa ikon Kota Padang sebagai kota bersih dan aman merupakan cerminan dari kota madani, di mana masyarakat merasa tenteram, senang, dan terbebas dari rasa takut.
"Bagaimana Kota Padang bisa benar-benar aman? Itu adalah tugas kita bersama. Kita harus menciptakan suasana yang aman dan nyaman," katanya saat pertemuan dengan dubalang kota dan kasi trantib dan camat se-Kota Padang di Aula Balai Kota Lama, Sabtu (17/5/2025).
Ia menambahkan, peran Dubalang Kota dan Satpol PP sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang tertib. Mereka diharapkan tidak hanya menegakkan aturan, tapi juga mengayomi dan melindungi masyarakat dari tindakan negatif, serta memberikan edukasi dengan pendekatan humanis.
"Tugas ini mulia, mari kita sandarkan kepada Allah. Tugas Satpol PP dan Dubalang Kota memang berat, tapi kita terus lakukan evaluasi agar keamanan kota ini benar-benar terwujud," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Padang, Chandra Eka Putra, menjelaskan bahwa pada 12 Maret lalu telah dikukuhkan 254 personel Dubalang Kota yang berasal dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ditugaskan di Satpol PP. Namun, seiring berjalannya waktu, beberapa OPD memiliki kegiatan yang tidak dapat ditunda, sehingga saat ini jumlah personel menjadi 102 orang.
"Diantaranya sebanyak 52 personel tersebar di kecamatan, sementara 50 orang lainnya dibagi secara shift di Mako Satpol PP, ditambah dari BKO satpol PP di kecamatan sebanyak 43 orang,"jelas Chandra.
Ia menambahkan, pihak kecamatan juga telah memetakan daerah rawan tawuran dan balap liar. Maka, dalam situasi tertentu, kecamatan mengambil langkah pengamanan secara langsung.
"Hingga saat ini Dubalang Kota tetap eksis dan aktif dalam melaksanakan tugas, mereka juga rutin menertibkan dan membubarkan kerumunan yang melewati pukul 00.00 WIB. Insya Allah mereka akan ditetapkan sebagai dubalang tetap," katanya.
Chandra mengakui, masih banyak ditemukan kerumunan saat patroli dilakukan. Meskipun pihaknya telah melakukan penjangkauan, Satpol PP hanya bisa melakukan penjaringan 1x24 jam. Setelah itu, warga akan diserahkan kepada keluarga sesuai kesepakatan dan perjanjian.
"Keberadaan Dubalang Kota memberi dampak besar, terutama dalam menekan angka tawuran dan balap liar," ujar Chandra.
Senada dengan itu, Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat Satpol PP Padang, Rozaldi Rosman, menyebut kehadiran Dubalang Kota sangat membantu dalam pengawasan dan penertiban di lapangan.
"Kita berharap 102 personel Dubalang yang masih aktif ini dapat dipermanenkan. Pada 10 Juni nanti, sebagai langkah awal akan dilakukan serah terima dari beberapa OPD ke BKO Satpol PP, sekaligus pemberian penghargaan atas dedikasi mereka," tutup Rozaldi.
Pada kesempatan itu, juga dilakukan sesi diskusi dan evaluasi untuk meningkatkan keamanan di Kota Padang. (Mizwa)
https://padang.go.id/berita/optimalkan-peran-dubalang-kota-untuk-jaga-kondusifitas-keamanan
