APK Wujudkan Warga Cerdas Bencana
Betrans PADANG – Warga Kelurahan Alai Parak Kopi (APK) Kecamatan Padang Utara dibekali pengetahuan mitigasi bencana, Kamis (01/08/2019). Hal itu untuk mewujudkan warga cerdas bencana di zona terdampak tsunami.
“Melalui kegiatan mitigasi bencana ini kita ingin mewujudkan warga Alai Parak Kopi yang cerdas menyikapi bencana,” kata Lurah APK Agustinus.
Menurut Agustinus, kelurahan APK berada di zona merah. Belum aman dari tsunami. apalagi berdekatan dengan sungai yang bisa menjadi jalur cepat ketibaan gelombang tsunami ke daratan.
“Untuk itu warga perlu diberi pelatihan dan simulasi mitigasi agar bisa melakukan evakuasi diri sendiri dan keluarga bila terjadi bencana,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, Kelurahan APK menghadirkan narasumber Hendri Gani dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang dan Patra Rina Dewi dari Kogami.
Patra dalam pemaparannya menyebutkan, Alai Parak Kopi yang termasuk Kecamatan Padang Utara masih memiliki angka yang cukup tinggi menurut skenario dampak bencana tsunami.
“Sekitar 25 ribu orang dari 80ribu penduduk Padang Utara bisa jadi korban. Angka itu bisa dikurangi apabila masyarakatnya diedukasi dan diberi pengetahuan mitigasi sehingga lebih siap menghadapi bencana,” kata Patra.
Dia menambahkan, ketidaktahuan tentang mitigasi bencana akan menimbulkan kepanikan ketika bencana. “Sebaliknya jika sering mendapatkan pengetahuan mitigasi dan simulasi, nantinya warga akan lebih siap dan mandiri melakukan evakuasi,” imbuhnya.
Ia minta warga menjauhi pantai dan tepi sungai bila tejadi gempa kuat dengan durasi yang lama. “Namun, dalam beberapa kejadian, tsunami tidak didahului dengan surutnya air laut bahkan tidak terjadi gempa berdurasi lama,” tukuknya