Breaking News

Kunjungi Banangkafe Artis Ibu Kota Bawakan Tembang Hits Pambers Era 90 an

 



Betrans.Padang – Suasana baru tampak terasa di banangkafe jalan raya steba , berlangsung meriah dengan kehadiran salah seorang anggota personil Pambers, Sabtu (31/10/2020).

Panjaitan Bersaudara (Panbers) adalah satu nama kelompok pemusik yang merupakan singkatan dari Pandjaitan Bersaudara. Kelompok musik ini didirikan pada tahun 1965 di Surabaya, terdiri dari empat orang kakak beradik kandung putra-putra dari Drs. J.M.M. Pandjaitan, S.H, (Alm) dengan Bosani S.O. Sitompul. Mereka adalah Hans Panjaitan pada lead guitar, Benny Panjaitan sebagai vokalis dan rhythm guitar, Doan Panjaitan pada bass dan keyboard, serta Asido Panjaitan pada drum. Dalam perkembangannya formasi band ini berubah dan bertambah sejak tahun 1990-an dengan kehadiran Maxi Pandelaki sebagai basssist, Hans Noya sebagai lead guitar, dan Hendri Lamiri pada biola.Grup band ini sangat populer di blantika musik Tanah Air di era 90-an.

Sejak dimulai pukul 15.00 WITA, Banangkafe telah dipadati oleh pengunjung. Meski populer di era 90, masih terlihat sejumlah generasi muda yang turut hadir untuk menyaksikan penampilan dari salah seorang anggota Personil Pambers tersebut.



BJ pun langsung menggeber penampilan pertama dengan hit "tak kusangka". Tembang rilisan di era 1970 tersebut merupakan karya Pambers di belantika musik Indonesia.


Lewat lagu ini, suasana Banangkafe pun langsung pecah. Ratusan pengunjung pun turut bernyanyi bersama. Meski tergolong lawas, rupanya masih banyak yang hafal lagu ini. Antusias penonton yang ikut bernyanyi mayoritas berusia 30 tahun ke atas pun meramaikan suasana di Banangkafe.

Tak perlu waktu lama, Bj  langsung menembangkan lagu hit Pambers di era 90 an Lagu yang dirilis tahun 1997 ini pun langsung membuat para penonton histeris dan bertepuk tangan.


Selain menyanyikan lagunya, Bj yang pernah bergabung bersama personil Pambers ini juga membawakan sejumlah lagu musisi lain yang juga dinyanyikan oleh Pambers

Bj juga sempat mengajak penonton sedikit bergoyang pada lagu "tak ku sangka".  dibawakan dengan irama rancak oleh pemain keyboar banangkafe Hendri Utiah.


Marketing Manager EC Executive  Banangkafe, Fernandos menyampaikan terima kasih pada semua pengunjung yang hadir. Menurutnya, antusias yang tinggi dari masyarakat dan penggemar musik di kota padang, membuatnya ingin terus menampilkan berbagai sajian musik.

"Banangkafe akan terus konsisten menjadi City kafe dengan menghadirkan life music untuk para pengunjung," katanya pada Beritatransisi.com.

Banangkafe merupakan warna baru yang akan melengkapi tempat hiburan di Kota Padang. Selain hiburan, desain interior bernuansa alam terbuka klasik yang elegan, Banangkafe ini memiliki suasana yang nyaman dengan berbagai makanan dan minuman spesial dan jauh dari kesan maksiat. (sye)
PT. Transisi Inter Media, Mengucapkan: Selamat datang di Website Beritatransisi.com, Terima kasih telah berkunjung di Website kami.. Semoga anda senang!! Tertanda Pemred: Edison Effendi