Program “Ekspedisi Mentawai Terang”Di Apresiasi Gubenur Sumbar
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno mengatakan, Mentawai sebagai daerah terluar setidaknya memiliki dua persoalan dan kendala dalam memaksimalkan layanan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) guna mewujudkan Mentawai terang. Diantaranya infrstuktur yang belum maksimal serta sebaran dan kepadatan penduduk yang rendah.
“Karena itu kami sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh PLN hingga saat ini diresmikan “Ekspedisi Mentawai Terang” menuju rasio Indonesia berlistrik 100 % (tahun 2018) dan rasio elektrifikasi 100 % (tahun 2019). Insya Allah dengan komitmen yang kuat dan usaha yang tiada henti-hentinya kita wujudkan bersama,” ujar Gubernur Irwan.
Program “Ekspedisi Mentawai Terang” tak hanya berkaitan dengan peningkatan pelayanan listrik, namun PT PLN menggelar sejumlah kegiatan lainnya. Diantaranya, penyerahan bantuan dana secara simbolis kepada masyarakat. Bantuan yang diserahkan dapat mendorong masyarakat dalam mengembangkan usahanya, meningkatkan perekononian masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
Selain itu, kegiatan dalam program “Ekspedisi Mentawai Terang” juga diresmikan Gedung Craft Center Dekranasda Kabupaten Kepulauan Mentawai. Di gedung ini terdapat beragam hasil kerajinan dan makanan UMKM dari Kabupaten Kepulauan Mentawai.
“Sebagaimana kita ketahui potensi pariwisata Mentawai sudah mendunia, beriringan dengan pertumbuhan wisatawan tentu akan meningkatkan perekonomian masyarakat. Dunsanak yang berkunjung ke Mentawai jangan lupa membeli oleh-oleh khas Bumi Sikerei, Mentawai. Terdapat aksesories etnik, pakaian dan makanan olahan lokal yang siap melengkapi kepuasan wisatawan di Mentawai,” ujar Gubernur.
Gubernur berharap dengan diresmikannya Gedung Craft Center di Mentawai, Dekranasda dapat lebih baik dalam mempromosikan hasil kerajinan dan olahan makanan UMKM di Kabupaten Kepuluan Mentawai. “Semoga dengan program ini membawa perubahan positif bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Kepulauan Mentawai,” kata Irwan.
Dalam rangkaian kegiatan kunjungan ke Kabupaten Kepulauan Mentawai tersebut, Gubernur Sumbar juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan mesjid di KM 2, Tua Pejat. Pembangunan mesjid tersebut juga merupakan bantuan yang berasal dari Yayasan Baitul Maal (YPM) PLN. Yayasan tersebut merupakan lembaga pengelola zakat, infak dan sadaqoh (ZIS) di lingkungan PT PLN.
“Alhamdulillah, juga dilakukan peletakan batu pertama pembangunan mesjid yang berada di KM 2, Tua Pejat Mentawai. Semoga pembangunan mesjid yang nantinya diberi nama Mesjid Cahaya, dapat berjalan lancar sesuai harapan. Teriring doa untuk para donatur dari YPM PLN dan keluarga besar PLN senantiasa dalam lindungan Allah SWT,” ucap Irwan.
Selain Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Program “Ekspedisi Mentawai Terang” ini turut dihadiri oleh perwakilan Komisaris PT PLN Ilya Avianti, Direktur PLN Jawa Barat Haryanto WS, General Manager (GM) PT PLN Wilayah Sumbar Susiana Mutia. Rombongan disambut Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet dan Forkopimda beserta jajaran. (*)
