Sekda Kota Padang Resmikan Jalan Parak Jariang Tampat Durian
Betrans.Padang, – Sekdako (Sekretaris Daerah Kota), Padang Amasrul resmikan pengoperasikan Jalan Parak Jariang Tampat Durian Kelurahan Korong gadang Kecamatan Kuranji, Kota Padang Sumatera Barat, Rabu (4/09/2019).
Jalan sepanjang sekitar lebih kurang 1 kilometer ini dikerjakan dengan padat karya akhir Agustus 2019. Peresmian jalan ini dihadiri Kadisnakerin Padang Yunisman dan Camat Kuranji Dewi Rachmadeni Putri dan Kasubag. Publikasi Humas Ķota Padang, Tafrizal.
“Pengerjaan ruas jalan dengan padat karya ini sepanjang lebih kurang 500 meter,” ujar Ketua RW 03 Kelurahan Koronggadang Alizar SAg,.
Dikatakan Alizar, jalan ini lebih kurang sepanjang satu kilometer, yang merupakan akses jalan dari SMPN 28 Padang tembus ke Perumahan Anai sebelum Makam Pahlawan Kuranji.
Sebelumnya, dikerjakan dengan program manunggal kelurahan.
Dan dibuka sejak tahun 2007 silam, namun tidak seluruhnya bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua dan empat karena belum dilakukan pengerasan.
Kemudian, dilanjutkan dengan pengerjaan dengan padat karya selama 8 hari kerja. Delapan hari kerja itu mengerjakan pembersihan badan jalan, drainase dan penimbunan badan jalan.
Penimbunan badan jalan Ini memakan material sirrukil sebanyak 104 truk sirrukil.
Sebelumnya jalan ini belum dilakukan penimbunan atau pengerasan sehingga sulit ditembus dengan kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Sehingga masyarakat yang didominasi petani sangat kesulitan membawa hasil bumi mereka untuk dipasarkan.
“Mudah-mudahan jalan bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, karena jalan urat nadi perekonomian,” ungkap Alizar.
Kadisnakerin Padang Yunisman mengatakan, untuk pengerjaan pengerasan jalan ini dananya langsung dari Kemenaker melalui Disnakerin Padang dengan nilai proyek senilai Rp45 juta potong pajak.
“Jumlah padat kerja, sebanyak 88 orang, upahnya pekerja Rp60 juta peroroang dan tukang Rp 75 ribu perorang,” ujar Yunisman.
Sekdako Padang Amasrul SH mengatakan, jalan ini dibuka sejak tahun 2007 dengan program manunggal. Dan bersamaan dengan program manunggal jalan Batipuh Panjang Koto Tangah, namun jalan Anak Aie ke Sabihisma itu kini sudah diaspal.”
Namun, sayang jalan Parak Jariang Tampat Durian Koronggadang ini belum diaspal,” ujar Amasrul.
Dikatakan Amasrul, hendaknya jalan ini ditingkatkan dengan pengaspalan. Mudah mudahan tahun ini jalan ini segera diaspal.
Diharapkan, jalan ini ketika dikerjakan pengaspalan jangan ada uang asam, uang pemuda dan uang lain lainnya.
“Karena jalan ini sangat penting untuk peningkatan ekonomi warga untuk memasarkan hasil pertanian warga,” ujar Amasrul. **
Jalan sepanjang sekitar lebih kurang 1 kilometer ini dikerjakan dengan padat karya akhir Agustus 2019. Peresmian jalan ini dihadiri Kadisnakerin Padang Yunisman dan Camat Kuranji Dewi Rachmadeni Putri dan Kasubag. Publikasi Humas Ķota Padang, Tafrizal.
“Pengerjaan ruas jalan dengan padat karya ini sepanjang lebih kurang 500 meter,” ujar Ketua RW 03 Kelurahan Koronggadang Alizar SAg,.
Dikatakan Alizar, jalan ini lebih kurang sepanjang satu kilometer, yang merupakan akses jalan dari SMPN 28 Padang tembus ke Perumahan Anai sebelum Makam Pahlawan Kuranji.
Sebelumnya, dikerjakan dengan program manunggal kelurahan.
Dan dibuka sejak tahun 2007 silam, namun tidak seluruhnya bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua dan empat karena belum dilakukan pengerasan.
Kemudian, dilanjutkan dengan pengerjaan dengan padat karya selama 8 hari kerja. Delapan hari kerja itu mengerjakan pembersihan badan jalan, drainase dan penimbunan badan jalan.
Penimbunan badan jalan Ini memakan material sirrukil sebanyak 104 truk sirrukil.
Sebelumnya jalan ini belum dilakukan penimbunan atau pengerasan sehingga sulit ditembus dengan kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Sehingga masyarakat yang didominasi petani sangat kesulitan membawa hasil bumi mereka untuk dipasarkan.
“Mudah-mudahan jalan bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, karena jalan urat nadi perekonomian,” ungkap Alizar.
Kadisnakerin Padang Yunisman mengatakan, untuk pengerjaan pengerasan jalan ini dananya langsung dari Kemenaker melalui Disnakerin Padang dengan nilai proyek senilai Rp45 juta potong pajak.
“Jumlah padat kerja, sebanyak 88 orang, upahnya pekerja Rp60 juta peroroang dan tukang Rp 75 ribu perorang,” ujar Yunisman.
Sekdako Padang Amasrul SH mengatakan, jalan ini dibuka sejak tahun 2007 dengan program manunggal. Dan bersamaan dengan program manunggal jalan Batipuh Panjang Koto Tangah, namun jalan Anak Aie ke Sabihisma itu kini sudah diaspal.”
Namun, sayang jalan Parak Jariang Tampat Durian Koronggadang ini belum diaspal,” ujar Amasrul.
Dikatakan Amasrul, hendaknya jalan ini ditingkatkan dengan pengaspalan. Mudah mudahan tahun ini jalan ini segera diaspal.
Diharapkan, jalan ini ketika dikerjakan pengaspalan jangan ada uang asam, uang pemuda dan uang lain lainnya.
“Karena jalan ini sangat penting untuk peningkatan ekonomi warga untuk memasarkan hasil pertanian warga,” ujar Amasrul. **